Monev Integrasi Layanan Primer (ILP) di UPTD Puskesmas Tapen, Pustu dan Posyandu oleh Dinan Kesehatan Bondowoso
UPTD Puskesmas Tapen, 30 November 2024 | Monev ILP Pustu dan Posyandu adalah kegiatan untuk menilai keberhasilan implementasi Integrasi Layanan Primer (ILP) di pustu dan posyandu. Tujuannya adalah untuk memastikan layanan primer dapat diintegrasikan dengan efektif.
ILP merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat. ILP merupakan salah satu bagian dalam transformasi Kesehatan pilar pertama yaitu transformasi layanan primer.
Dalam kegiatan Monev ILP, tim puskesmas mendampingi tim dinas kesehatan untuk mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat implementasi. Hasil Monev ILP dapat digunakan untuk menindaklanjuti beberapa hal, seperti:
- Menunjuk kader yang bersedia untuk membantu kegiatan ILP di Pustu
- Menentukan jenis skrining yang akan digunakan untuk deteksi dini
- Mengatasi kendala yang disampaikan kader, seperti sulitnya remaja dan usia produktif hadir ke posyandu
Pada hari ini, Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi Integrasi Pelayanan Primer (ILP) di UPTD Puskesmas Tapen. Monitoring dan evaluasi dilaksanakan di tingkat Puskesmas kemudian dilanjutkan dengan peninjauan lapangan pelaksanaan ILP di tingkat Pustu dan Posyandu. Kegiatan ini dilaksanakan oleh 2 tim yang berbeda dimana monitoring dan evaluasi Posyandu dilaksanakan oleh bidang KGM sedangkan monitoring dan evaluasi ILP dilaksanakan oleh berbagai bidang (Pelayanan Kesehatan, SDK, Perencanaan, KGM).
Monitoring dan evaluasi Posyandu merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh dinas kesehatan untuk melihat apakah proses pelaksanaan Posyandu telah sesuai dengan prosedur/rencana dan melihat kendala-kendala yang mungkin terjadi pada hari H pembukaan Posyandu. Dalam kegiatan monitoring dan evaluasi ini, tim dinas kesehatan juga memberikan pengarahan kepada kader terkait hasil evaluasi yang telah didapatkan dari hasil monitoring. Monitoring dan evaluasi pustu posyandu dilaksanakan di 2 Desa yaitu Posyandu Desa Mangliwetan dan Wonokusumo. Tim Dinas Kesehatan didampingi petugas puskesmas yang terdiri dari Kepala Puskesmas, Kepala Tata Usaha, penanggung jawab Jejaring dan jaringan serta penanggung jawab Integrasi Pelayanan Primer (ILP) wilayah Puskesmas Tapen dan petugas kesehatan di wilayah masing-masing yang dikunjungi.
Berdasarkan hasil monev ILP di puskesmas terdapat beberapa poin yang harus segera di tindak lanjuti seperti halnya mengunggah SOP di aplikasi ASDK, penempatan SDM di setiap klaster hingga alur pelayanan sesuai siklus hidup. Sedangkan hasil monev ILP di Pustu disebutkan bahwa agar segera menunjuk kader yang bersedia untuk membantu kegiatan ILP di Pustu sebagai koordinator kader di wilayah tersebut. Untuk Hasil monev ILP di posyandu, beberapa kader menyampaikan kendala pada sasaran remaja dan usia produktif yang masih sulit untuk hadir ke posyandu karena pelaksanaan posyandu pada pagi hari.
Proses monev pada hari ini berjalan lancar, dan semoga dapat membawa manfaat bagi pelayanan UPTD Puskesmas Tapen dalam penerapan Integrasi Layanan Primer (ILP).